Jumat, 02 September 2022

Day 12 "Surga Mahasiswa"



Setelah menjalani perkuliahan yang cukup melelahkan, tetapi masih ada matkul  selanjutnya dengan jeda beberapa jam dan jika aku pulang, maka memerlukan waktu tempuh 8 km jika bolak-balik. Untuk menyiasati menyusul teman mengisi energi yaitu makan. 

Warung sederhana, itulah namanya, seperti warung makan pada umumnya, yang terletak pada arah sebelah kanan lampu merah jika kita dari kampus, menuju arah socah/bangkalan kota. 

Sebulan sudah tinggal berkuliah di area Universitas Trunojoyo Madura, baru kali ini menemukan warung makan yang sangat murah daripada warung makan lainya. Sepiring nasi pecel dengan Lauk telur dadar, sayuran, tempe orek dan kerupuk dengan harga 7.000 rupiah. nasi campur, dengan lauk ayam goreng, tempe orek, sambal, mie goreng dan kerupuk dengan harga 7.500 rupiah. Soto semangkuk dengan harga 7.000 rupiah dan banyak menu lainnya. Dengan membawa uang kurang dari 10.000 rupiah bisa kenyang makan beserta minumnya, dengan harga semurah itu tidak hanya sekedar makanan, tetapi sangat banyak porsinya, seperti warung makan yang harganya lebih mahal. Kalian wajib mencoba di Warung Makan sederhana tersebut. 

Faktor apa yang menyebabkan warung makan tersebut lebih murah? Pernah terdengar dari omongan teman-teman, "jika berbelanja di pasar Socah itu lebih murah" Mungkin itu salah satu faktor kenapa makanan di warung sederhana itu lebih murah dari lainnya. Tetapi saya belum terjun langsung berbelanja ke pasar Socah tersebut, mungkin lain hari akan mencobanya dan menemukan fakta sebenarnya. 

Salam literasi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pawon: Peparing Mawon Acara Memperingati Satu Suro Di kaki Gunung Arjuno

17 Juli 2023 Pukul 15.20 saya dan rombongan tiba di pos 1 Ontobugo. Kegiranganlah saya, setelah beberapa hari berada pada rimba ...